Road to Final

Kompetisi ini diikuti oleh 20 klub asal seri-a, 22 klub asal seri-b, 28 klub asal seri-c dan 8 klub asal seri-d.
Lazio memulai petualangannya di Coppa Italia sejak Putaran ketiga, saat itu Lazio berhadapan dengan Benevento dan menang mutlak 5-1. Pandev mencetak 2 gol, Manfredini dan Meghni masing-masing 1 gol dan satu gol lagi hasil bunuh diri bek lawan.

Diputaran selanjutnya yaitu babak 16 besar Lazio bertemu lawan yang cukup sulit dikalahkan yakni AC Milan. Format kompetisi masih knoct out.
Ac Milan diuntungkan karena bermain di kandang sendiri, Lazio yang saat itu tidak diunggulkan berhasil membalikkan semua fakta. Lazio sukses membuat para tifosi AC Milan Menangis setelah gol penentu Pandev di babak ta

Sementara itu Sampdoria lawan Lazio difinal baru memulai petualangannya di coppa menghadapi Empoli mereka menang 2-1.



Pertemuan kedua di Turin, Zarate kembali setelah absen dipertemuan kedua, saat itu Zarate sedang on-fire, babak pertama belum lama mulai ia membuat publik Turin terdiam, golnya dari luar kotak penalti membuat Buffon tak berdaya, selanjutnya Kolarov juga kembali membuat Buffon tak bisa berbuat banyak.
Akhirnya Juventus berhenti dari Coppa Italia setelah kalah 1-2 dari

Lolosnya Lazio ke Final setelah 5 tahun terakhir jelas membuat haus para Laziale akan gelar seperti akan segera terbayarkan. Selain final dilangsungkan di Olimpico, Lazio juga membuat rekor tak terkalahkan sejak awal petualangannya di coppa.
Semoga Final nanti menjadi milik Biancoceleste dan kota Roma akan menjadi lautan biru langit sehingga tak ada lagi warna selain biru langit. Forza Lazio.