Fokus Pemain : gol itu pun hadir kembali :)
Setelah lebih dari Tujuh Bulan!
Sempat membuang tiga peluang dibabak pertama membuat Zarate terlihat frustrasi dan kesal. Tiang gawang pun menjadi sasaran kekesalannya. Wajar bila hal itu dilakukan Zarate, sebagai seorang striker tugasnya adalah mencetak gol sebanyak mungkin, namun sejak tujuh bulan lebih ia tak mampu melaksanakan tugasnya. Zarate mandul dan mulai banyak yang meragukannya.
Terakhir Zarate mencetak gol bulan Februari ketika partai Parma Lazio yang dimenangi Lazio dengan skor 2-0, Zarate mnencetak satu gol memanfaatkan umpan dari Floccari. Setalah itu Zarate seakan kehilangan sentuhannya, padahal di musim pertamanya ia menunjukkan bahwa ia salah satu striker tajam di seri-a.
Gol itu hadir
Dan semalam Zarate berhasil menghapus kutukan bagi dirinya, gawang chievo yang di jaga Sorrentino menjadi sasaran Zarate menutup masa kemandulannya. Dan Zarate pun merayakan golnya itu dengan suka cita bahkan hingga meneteskan air mata!!
Zarate mengakui kalau dirinya sangat merindukan untuk mencetak gol, dan ia senang golnya bisa membuat Lazio meraih kemenangan. Zarate pun berterima kasih kepada rekan setim dan staaf yang selalu mendukungnya.Support Laziale...
Thanks to Mauri
Selain Zarate pemain yang layak menjadi sorotan adalah Stefano Mauri, zarate patut berterima kasih kepada Mauri, berkat umpan manisnya Zarate dengan mudah mencetak gol pertamanya di musim ini. Sebelumnya di babak pertama Mauri juga memberikan umpan yang terukur kepada Zarate, namun sayang Zarate gagal memanfaatkannya dengan baik.
Mauri menjadi pemberi assist terbanyak dengan 3 assist, Rocchi dan pemain anyar baru Lazio asal Brazil, Hernanes masing-masing satu assist. Semoga saja Mauri dan Zarate bisa menjaga penampilan mereka dan memberikan hasil yang positif untuk Lazio.